MENUJU PERTANIAN ORGANIK

SELAMAT DATANG

Selasa, 01 November 2011

AGRONOMI,, PERBANYAKAN TANAMAN

Perbanyakan atau pembiakan tanaman ad. Ururtan peristiwa yg terlibat dlm pengabadaian dan pelipatgandaan dari sel dan organisasi. Tujuannya utk pertambahan jumlan tan serta memelihara sifat2 penting tan.
Perbanyakan tnaman :
1.       Dengan biji (organ reproduktif) disebu tpenyerbukan seksual
2.       Organ vegetatif  tanaman disebut pembiakan aseksual

3 aspek pentingkeberhasilan:
1.       Penegtahuan ttg manipulasi meaknis dan ketermap teknis
2.       Pengetahuan ttg struktur dan pertumbuhan tan
3.       Penbgetahuan jenis2 tan dan metode2 pembiakan jenis tan
Faktor2 limgk yg berpengaruh
1.       Ketersediaan air
2.       Suhu udara, optimum 25-30 C
3.       Cahaya, terutama pada pertumbuhan
4.       Unsure hara esensial, makro  dan mikro
Media perbanaykan tan
1.       Pjunya struktur yg kuat menopangh bntg
2.       Mempunyai kaaista pegang air yg baik
3.       Arasi baik
4.       Bebas dari OPT
5.       Menyediakan unsur  hara  esensial  N,P,K, Ca, Mg, S, Al, Cu
6.       Yg sering digunakan campuran ppk kandg: tanah: pasir = 1:1:1
Tempat perbanyakan
1.       Bedeng persemaian
2.       Kantong plastic/pot plsstik
Perbnayak genreatif (seksual)
Dengan benih, agar benih dpt berkecambah ada 3 syarat :
1.       Benih dlm keadaan hidup (viable)
2.       Benih tdk dlm dorman
3.       Persyatan lingk terpenuhi utk perkecambahan
Benih dorman ad benih yg tidak mau berkecambah meskipun media tumbuh dan lingk optmum
Penyebab anatara lain : kulit biji keras, embrio muda dan factor lingk MISAL CO2 dan caha rendah rendah
Pemecahan dormansi dpt dilaukan :
1.       Skarifikasi, penmgampelasan kulit biji atau perendaman biji dlm H2SO4
2.       Stratifikasi, pemebrian kondisi lembab dan aerobic pada suhu dingin dan sedang
3.       Biakan embriop
Keuntungan pembiakan dgn generative :
1.       Prkatis dan murah
2.       Dpt dsimpan dlm jangka waktu lama
3.       Umunya bebas penyakit
Kerugian nya :
1.       Terjadi regresi secara genetic pd tan yg heterozygous
2.       Perlu waktu lama utk sampai tana menghasilkan (dewasa), terutamam tan tahuan
Tahap perkecamabahan benih
1.       Tahap aktifita sbenih, dimulai dgn proses imbibisi : masuknya air ked lm benih
2.       Penguraian dan translokasi bahan cadangan, yaitu karbihidrat diubah jadi gula sederhana, protein jadi asam amino dan nitrogen dan lemak jadi assam lemak
3.       Pertumbuhan kecambah
Evaluasi kualitas benih
1.       Kualitas genetic, atas kemurnian benih
2.       Kualitas fisiologi, didasarkan pada viabilitas benih
3.       Kulaitas fisik, tingkat keberhasilan benih
Yg plg penting kualitas fisiologi. Uji viabilitas denga kertas merang yg dilebabkan, ditempatkan pd empat kondusif. Setelah 7-14 hari dihitung biji yg berkecambah. Persenrase dari kecambah normal itulah niali viabilitas benih
Utk pengujian pada kondisi yg tdk optimal dilakukan uji Vigor benih deng pecahan bata erah dan kertas merang yg dilembabkan dengn air gaam
Label benih berserfttikat :
·         Persenrase perkecamb
·         Kemurnian fsk
·         Jumlj biji gulma
·         Kadar air
·         Tgl prod
·         Sandi tan
Pembuagaran benig
Rehidrasi benih secara terkendali agar kadar air benih meningkat, sehingga aktifitas benih meningkta tapi tidak emnyebabakan timbuh radikula
Pembuagaran dpt dilakukan dgn :
1.       Merendam benih dlm laruatan yg diberi aerasi, disebut pembugaran osm,otik dgn larutan PEG
2.       MEMASUKAN benih kle dlm media lembab, disbut matriconditioning
PENANAMANA BENIH
Kecamabh tipe hypogeal (kotiledon tdk terangkat ke permukaan tanah )dpt ditanam lebih dlm daripada epigeal
Penyemaian benih ad menananmkan benih pd kondisi lingk yg favorable selama tahp perkecamabhan dan awal pertumb bibit
Tujuan persemaian :
·         Adaptasi lngk
·         Men ghemat biaya pemeliharaan
·         Memufdahkan pemanenan
·         Mejanmin pertumb bibit
·         Seleksi bibit
Transplanting ad pemindahan bibit dari media persmaian ke lapangan
Yg perlu diperhatikan : keadaan cuaca, yaitu suhu, intensuitas cayhaya, angin dan kelembababn

Penggunaan starter solution dpt merangsang pemulihan bibit yang dipindahlan:
Bahan NPK dengan grade 4-8-12, 5-10-5 atau 5-10-10
1 kg bahan dilarutkan dlm 8 ltr air, setiap ½ ltr larutan stock solute dicampur 5 ltr air tiap tanaman diberi ½ ltr pd sat transplanting

PEMBIAKAN ASEKSUAL (VEGETATIF)
2 KARATERISTI, DASAR AGAR TANA,AN DPT DIPERBANYAK DENGAN VEgetatif, yaitu :
1.       Totipotensi, kemampuan sel tumbh yg huidup utk tumbuh dan berkembg menjadi individu tumbuhn baru
2.       DeDiferensisasi, kemampuan sel tumbuhn yg telah dewasa (tua) utk kembali menjadi sel merismatik dan menjadi titik tumbuh baru
Alasan2 dilakukan perbanyak vegetative
1.       Mempertahankan klon tan
2.       Tidak menghasilkan biji
3.       Mempersingkat umur tan utk bebrbuah
4.       Menggabungkan dua atau lebih klon unggul
5.       Meningkatkan keuntungan secara ekonomi, Karen mempescepat eaktu panen
TEKNIK PERBANYAKAN  VEGETATIF
PEMBIAKAN dpt alamiah dan buatan
Alam iah :
·         Dgn biji apomiktik dan organ2 khusus spt :bulb, corm, runner, rhizome, tuber, tunas, fleshy root
Buatan :
·         Dengan stimulasi akar dan tunas adventif, misalnya rundukan dan setek, okulasi dan sambungan
Biji apomiktik ad biji yg terbentuk tanpa melalui proses kawin yg sempurna, sifat sama dgn induknya
Tunas ad tanaman muda tyg tumbuh dari organ bagian atas tan induk dan blm punya akar

PERTUMBUSHN DAN PERKEMB TAN
Pertumbuahn ad pertamabahan uk dan berat kering yg tdk dpt balik yg mencerminkan bertambahnya protoplasma
Perlembangan ad diferensasi, yaitu proses perubahan sel, jaringan dan organ baikdlm struktur maupun fungsinya, sehingga mempunyai sifat dan fungsi spesifik
Dasar pertumbuan, dlm sel tanan terjadi persiatwa2 berikut :
·         Pemebentukan karbohidrat-fotosentesis
·         Pengisapan dan gerakan air dan hara –absorpsi dan translokasi
·         Penyusunan dan perombakan bahan organic- meatabolisme
·         Perombakan bahan mak utk mendapatkan energy –respirasi
FOTOSINTRESIS
Proses dimana CO2 dan air dibawah pengaruh caha atahari diubah menjadi persenyawaan organic yg berisi dan kaya energy, berlangsung dalam kloroplas dari sel hidup. Hasil lain fotosintesis O2 dan penguaraian air
Ada 2 fase
1.       Fase trang, memerlukan cahaya dan tdk tergantung suhu. Disebut reaksi hill
Rekasi umum : H2O + NADP + ADP _Pi cahaya NADPH2 +  ATP + O2 terjadi pada grana dlm kloroplas

2.       Fase gelap, tidak emmerl;ukan cahaya dan tergantung suhu. Disebu t reaksi blackman, terjadfi pada stroma dlm kloroplas
Reaksi umum CO2 + ATP + NADPH2------CH2O +ADP+Pi+NADP+H2O
GABUNGAN
12H2O + 6 CO2--------C6H12O6 +6H2O+6O2
TAN C4 spt jagung, tebu, alang2 du akli lebih besar fotosents dari tan C3 spt padi, gandum, kedelai karena :
·         Tan C4 RESPIRASI RENDAH
·         ANATOMI DAUN BERLAINAN
·         LAU FOTOSIBNTESI TINGGI
·         PERTUMBUHAN CEPAT
·         KEHILANAGAN  SANGAT KECIL
FAKTOR YG PENGARUHI LAJU FOTOSINTS
1.       FAKTOR TAN
·         KARATEISTIK STOMATA
·         STRUKTUR DAUN
·         KEDUDUKAN DAUN
·         LUAS DAUN
·         UMUR DAUN
·         TRANSLOKASI FOTOSINTAT
·         SIFAT FISIOLOGI
2.       FAKTRO LIGK
·         TERSDIANYA co2
·         Angin
·         SUHU
·         AIR
·         HAR
·         CAHAYA
Respirasi dan metabolise
Respirasi ad proses utk peroleh energy kimia dari bahan organic did lm sel (mitochondria)
Langkah erombakan 6 karbon menajdi CO2 menyangjkut derivate fospat dari bula ke asam piruvik denmgan 3 karbon disebut glikolisis. Terdpat reaksi2 :

1.       Gula menjadi ASAM PIRUVAT, GLIKOLISIS
2.       Asam piruvat jadi CO2, Siklus krebs
3.       Pembebasan paket2 energi sdepanjang rantak pengankut electron disimpan dlm btk ATP, Fosforilasi oksidatif
Organism yg tsdk perlu oksigen mengubah asam piruvat menjadi alcohol, fermentasi
Faktor2 yg pengaruhi laju respirasi :
1.       Kondisi jaringan tubuh
2.       Temperature
3.       Persediaan baahn baku
4.       Kadar o2
5.       Luka
6.       Kadar air

Metabolisme ad sintesis anabolisme dan perombakan katabolisme bahan organic tan. Terdapat 2 j2nis metabolism yaitu karbohidrat dan metabolism nitrogen

ABSORPSI DAN TRANSLOKASI
Absorpsi ad proses terserapnya air beserta air zat terlarut masuk melalui akar tumbh
Dipengaruhi fakor tumbh : luas permuka akar dan fisik perakaran dan factor lingk antara lain : air dlm tanah, aerasi suhu tanah, konsentrasi dan komposisi larutan garam

Gerakan sat melewati membrane permeable secara selektif dkisebut difusi
Translokasi ad geraka2 zat2 organik dan anorganik yg terlarut dari satu bag ke bag tan lainya
Teroi yg menjelaskan pergerakan air secara vertical dlm xylem adalah teori kohesi dgn 3 konsep :
·         Adanya potensi air anatra tan dan atmisfir
·         Ada tenaga hidrasi dinding pebulun xylem yg amapu perthanakan molkeul air
·         Ada kohesi antara molkel air

Gerakan gula terjadi dlm phloem
,
PERKEMBANGANT AN
LINGK TERSBT MEL;IPUTI PERKECAMBAHAN BIJI, juvenility, kedewasaan, pembungaan dan pembuahan
ZAT PENGATUR TUMBH
Zat kimia alami mapun bentukan secara sintetik yg bertindak spt hormone. Hormone ad zat yg dihasilkan pd suatu tempat tertentu dan aktifitas ya terjadi pd tempat lain, yg dibutuhkan
Hormone nabat (fitohormon) meliputi : auksin, giberelin, sitokinin, etilen dan asam abisisik
·         Auksin ad fitohormon yg dpt mendotong pertumb sel akar, batang dan pembungaan, pengaruhnya : pembelokan batang, geotropisme, fototropiwsme, apical dominance, merangsang perakaran, pembangunan bunga
·         Giberelin ad fitohoprmon yg diproduksi cendawan giberella fujikuroi. Pengaruhnya mempercepat pertumbuhan, menghilangkan sifat dormansi, mengahasilkan buah tak berbniji
·         Sitokinin ad fitohormon yg mendorong proses pembelahan sel banyak trradapat slm buah dan biji, pengaruh sitokini : menstimulasi mobilisasi nutrisi dan emrangsang peremajaan sel, merangasang pebenrtuklan akar dan tuans, Buah tak berbiji, Respon  cahaya
·         Asam absisat yg mampu mengahmbat tan, pengaruh : mensegah perkecambahan, mengurangui pembelahan sel, mempercepat penuaan, menghambat ruas2 batang
·         Etilen, fitohormon yg berbentuk gas dgn struktur yg sederhana, engaruhnya : mempercepat pemasakn buah, pembuangan pd enans, mendorong gugur daun, menhambat pertumb akar
FASE PERTUMBH DAN KARBOHIDRAT
FASE VEGETATIF, terutama perkembang akar, daun dan batang, berhubungan dgn – pembnelahan sel,- perpanjangna sel, - tahap pergtama deferensiasi sel. Menggunakan karbohidrat
FASE REPRODUKTIF, terjasi pd pembentukan dan perkemb bunga, buah dan biji akar dan batang, berhub dgn proses : pembelahan sel sedikit, pendewasaan jarigan, penebalan serabut, fitohormon, perkemb bunga, bauh, biji dan struktu penyimpanan. Menyimpan karbohidrat

PWERIMABNAGN FASE VEGE DAN REPRO
3 kemingkinan :
1.       Fase veg lebih dominan dar repro
2.       Fae repro lebih dominan dar veghe
3.       Fase vege seimbang dgn fase repro
V:R
Keadaan karbo
Wujud tan
V>R
PENGGUNAAN>PENUMPUKS
·         SANAGT EKAR
·         PERTUMB VEGE HEBAT
·         PENBUAAHN TRLAMBAT
·         HASIL RENDAH
R>V
PENUMPUKAN>PENGGUNAAN
·         TIDAK KEKAR
·         KERDIL
·         PEMBUNGAAN DAN PEMBUAHAN CEPAT
·         HASIL RENDAH
V=R
PENUMPUKAN=PENGGUNAAN
·         PERTUMB SEDANG
·         BUNGA DAN BUAH NORMAL
·         TAN PRODUKTIF-HASIL BAIK







PERLU perhatian :
·         Yg berhubungan dgn karbo ad sukulensi yg berlebihan
·         Yg berhub dgn penumpukan karbo ad berkayu, tdk sukulen
Kelompk2 tanaman:
1.       Tan berbatang yg perlu dominasi fase vege pad thp pertama dan dominasi pd akhir thp hidupnya, cth : padi, jagung, sorgum, ktg, bawang
2.       Tan berbatag baasah fase vege dan repro seimbang, missal tomat, terong, timun, cabai
3.       Tan berkayu kondisi butir 1, missal apel, cengkeh, durian
Perinmabnagn dipengaruhi suhu, suplai air, cahaya, unsure hara dan teknik budidaya

FAKTOR2 LINGK TAN
·         FISIK (ABIOTIK), TANAH DAN IKLIM
·         BIOTIK, mikroorgansim, vegetasi dan hewan
Taanh ad bag2 bumi dimaana akar tan tumbuh atau media tumbuh tumbuhan  darat
Fungsi tanah primer :
1.       Member unsur2 mineral
2.       Member air dan sebagai reservoir
3.       Tempat berpegang dan bertumpu utk tegak
Dlm tanah :
·         Mineral anorgan, bahan orgak, rganisme tanah, air tanah dan udara tanah
Tekstur tanah ad perbandungan jumlah bagia pasir, debu dan liat
KTK AD BANYAKNYA KATION YG DIJERAP TANAH PER SATUAN BERAT TANAH (PER 100 GR), semakin tinggi semakin subur
PH TANAH, yaitu banyaknya konsentrasi H+ did lm tanah tanah rawa < 3 tanah arid/kering > 9
Kegunaan diukur ph tnaah :
1.       Menentukan unsur2 hara diserap
2.       Menunjukankemungkinaan adanya unsur2 beracun
3.       Mempengaruhi perkembangan mikroorgansm, ph >5,5 bakteri berkembang baik, ph>5,5 jamr berkembang
Keguanaan pengapuran :
·         Menaikan ph tnaah
·         Menambah unsure Ca dan Mg
·         Menambah ketersediaan P dan Mo
·         Mengurangi keracunan Fe, Mn dan Al
·         Memperbaiki kehidupan organsm yg berguna
Equivalen kemasaman, jumlah CaCO3 yg diperlukan utk meniaadakan kemasaman yg disebabakan pengunaan pupuk 100 kg. urea 80, ZA 110
Tsn yg tumbuh bsik psd ph ekstrim : rododenron, gsrdenis, azalea, the dan nanas
Pencinta  basa, asparagus dan alfalfa
Kejenuhan basa ad perbandungan antar jumlah kation basa dgn jumlah kation basa dan asam kali 100%. KB yg tinggi tanah subur
Bahan organic yaitu fraksi tanah yg berasal dari organism hidup
Fungsinya :
1.       Menigkatkan daya pegang air
2.       Sumbr unsu rmineral
3.       Daya absorpsi
4.       Perbaikan struktur tanah
5.       Perbaiki permeabilitas dan porositas tanah
Bakteri tanah bermanfaat : rhizobium sp, Lactobacillus, yg merugikan : Pseudomonas sp
Jamur berguna : mycorhyza dan yg merugikan : fusarium sp
Organism lain caing, insekt, moluska serta nematode
Fungsi air tanah :
·         Bagian dari sel –protoplasma
·         System pelarut dari sel dan unsure hara
·         medium pengangkutan
·         mempertahanankan turgor
·         sebnyawa penting dlm fotosintesis
·         pengatur suhu tan
jmlh air dlm tanah, dinyatakn :
1.       kapasitas lapang, jumlah air mkas yg tertinggal sehabis air permukaan dikuras dan sehabis eluar akibat gravitasi. Disebut air gravitasi
2.       titik layu permanen, kandungan air tanah dmana akar2 tan tak mapu menyerap air dari dlm tanah, sehingga tan tk dpt balik, disebut air higroskopis
3.       Air tersedia, selisih kandungan air pd kapasitas lapang dgn titik layu permanen, disebut air kapiler
Gerkan air dlm tanah
·         Perkoasi
·         Infiltrasi
·         Tindakan kapiler
·         Run off
Kesuburan tanah ad keadaan tanah dmana tata air, udara dan unsure hara dlm keadaan cukupseimbang dan tesedia sesuai kepentimghan pertumbuhan dan perkembangan tan serta aktifitas jasad renik tinggio
Kesuburan tanah meliputi Fisik, Kimia dan Biologi tanah
1.       Fisik : tekstur tanah, struktur tanah
2.       Kimia : unsure hara MAKRO c,h,o,n,p,k s, Ca dan Mg. mikro : Ze, Fe, Cu, B, Mn, Al dan Co, ph tnanah, KTK, KB
3.       Biologi : Mikroorganisme
Unsure ahra terjadi karena :
1.       Aliran massa
2.       Difusi
3.       Intersepsi akar

Nitro :
1.       Bshsn orgsnik tanah : halus,C/N rendah, N Tinggi, kasar C/N Tinggi, N Rendah

Pembentuksn N, Melalui proses aminisasi, aminofikasi, Nitrifikasi
2.       Fiksasi oleh mikroorganisme dan N Udara
·         Simbiose dgn tan leguminose yaitu Rhizobium
·         Bakteri nonsimbiotik, yaitu Azotobacter dan Clostridium
·         Pupuk anorganik, urea, ZA, pupuk majemuk yg mengandung N
·         Air ujan
Fungsi N :
·         PERBAIKI PERTUMB VEGE(AKAR, BTG, DAUN)
·         Penyusun klorofil
·         Meningkatkan kadar protein
Gejala kuran N :
·         Tan kerdil
·         Pertumbh akar trhambat
·         Klorosis daun kunig dan gugur
Gejala kelebihan :
·         Perlambat kematangan buah
·         Btg lemah
·         Mengurangi daya tahan tan trhdp
Nitri dl tanh berbenruk bahan organic, senyawa ammonium.oniuma, n itrat
Hilangnya N dlm tanah :
Digunakan tan/mikroorg
Diiikat menarl liat jenis illit
Tercuci air hujan
Dennitrifikasi


Pengaruh cahaya :
·         Daun berwaran hijau
·         Mengalirkan auksin kea rah lain dari yg terkena cahaya
·         Membentuk pigmen antosianin
·         Perkembanagn tan
Tindakan budiadaya utk pen angkapan cahaya :
·         Penagturan jarak tananam
·         System ganda
·         System verticulture
·         Penggunaan naungan dan pohon pelindung
·         Penambahan cahaya
Pengaruh suhu :
·         Mengendaliakn  proses fisik dan kimiawi
·         Kelarutan berbagai zat
·         Kecepatan reaksi
·         Kestabilan enzim utk melengkapi silus hidupnya
Suhu cardinal ad suhu dmana peruahan kecepatan proses yg berlangsung kritis bagi kelangsungan hidup tananamn 5 -54 c
Tinakan agronomi utk suhu yg favorable :
1.       Penggunaan mulsa
2.       Pengairan yg baik
3.       vernalisasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar